Senin, 23 Mei 2011

Wisata Nasional

Tempat Wisata di Pulau Bangka-Belitung

Sebelum Novel Laskar Pelangi diluncurkan dan dibandingkan dengan hari ini, terdapat peningkatan kunjungan wisata untuk berlibur hingga 800% 

Sebuah angka yang fantastis, mengingat hanya dengan sebuah film yang menggambarkan betapa indahnya pulau bangka belitung ini

Bahkan ada agen wisata yang menamai perjalanannya dengan nama tur Laskar Pelangi, Tur itu mengunjungi sejumlah tempat sesuai alur cerita novel karya Andrea Hirata


Sang penulis novel Laskar Pelangi Andrea, kelahiran Belitung yang menulis novel berlatar lingkungan masa kecilnya itu, juga rajin mempromosikan Bangka-Belitung sebagai tempat tujuan wisata 

Setidaknya ada 9 tujuan liburan yang menarik di kampung Desa Linggang, tempat dia besar dulunya



Pada Juni hingga Juli, lanjutnya, di Desa Linggang ada Festival Laskar Pelangi yang berlangsung satu bulan penuh saat musim libur 

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata setempat mengungkapkan kepulauan Belitung terbagi dua yaitu Belitung Barat dan Belitung Timur, ”Tuan rumah Laskar Pelangi ada di wilayah Belitung Timur,” katanya.


Delapan tujuan wisata lainnya di Desa Linggang adalah sekolah Laskar Pelangi, Rumah Puisi, Bendungan Pice, Warung Kopi Fatimah khas Melayu, Warung Kopi Akiong, Warung Kopi Aitam, Pasar Rakyat Laskar Pelangi dan Pasar Lama


Situs internet Belitung island yang pengunjungnya antara 5.000 dan 6.000 orang, melonjak naik antara 15.000-20.000 pengunjung, serta grafik peningkatannya selalu meningkat setelah film Laskar Pelangi beredar.


Andrea Hirata dan Laskar Pelangi yang telah membuat Bangka-Belitung sebagai salah satu favorit tujuan wisata juga diakui pemerintah daerah setempat 

”Andrea Hirata sudah jadi ikon Bangka-Belitung,” kata Yan Megawandi, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata provinsi tersebut. 

Dia mengemukakan, Desa Linggang akan menjadi tempat wisata sastra di Indonesia 

”Nama jalan-jalannya akan menggunakan nama para pujangga terkenal di indonesia dan nama jalan desanya adalah Laskar Pelangi,” kata Yan


Sungguh ajaib sebuah perjuangan untuk mempopulerkan tanah kelahiran dari seorang Andrea, hingga menjadikan Bangka-Belitung menggunakannya sekarang menjadi ikon pariwisata dan menamai jalan laskar pelangi akibat jasanya. 

(Sumber TDW Club)

Tidak ada komentar: